Lupa
By tunggul.fardiaz
Lupa, salah satu sifat manusia, terkadang bisa dibilang anugrah juga kadang dibilang musibah. Mengapa sifat pelupa adalah anugrah? Seandainya manusia tidak punya sifat pelupa, maka manusia itu akan selalu ingat tentang pengalaman dan kejadian masa lalu yang buruk dan tidak akan maju ke masa yang mendatang, sifat lupa ini termasuk positif yaitu mendorong kemajuan atas diri manusia itu agar manusia itu tidak selalu dirudung duka. Nah sifat lupa ini yang termasuk musibah, karena dapat merugikan manusia ini, contohnya pada saat ujian, ketika seseorang lupa akan jawaban yang sebenarnya dia telah mencoba menghafalnya berkali-kali (dan ini sering terjadi terhadap saya). Berbagai tips dan trik serta strategi berusaha untuk menghindari sifat lupa yang satu ini, entah dengan metode peta pikiran lah, abjad lah, menghubung-hubungkan lah, metode linked list dan sebagainya, namun itu bergantung dari kemampuan otak manusia itu untuk mengingat secara instan. Sifat lupa datang tak disengaja, kita tidak bisa memerintahkan pikiran kita untuk melupakan sesuatu hal, betapa sulitnya mengendalikan sifat lupa ini. Ada orang bilang
"lakukanlah sesuatu hal selama 21 kali maka hal itu akan menjadi kebiasaan orang itu", namun saya belum pernah mencoba, well ada orang bilang bisa karena terbiasa __sehingga tidak lupa.
Saya termasuk orang yang pelupa, terutama pada saat ujian, sifat pelupa ini telah menggelincirkan saya dan menjadi orang yang memiliki nilai2 buruk, tentu saja jangan salahkan sifat lupa ini, terkadang saya juga punya sifat pemalas, sifat penunda yang pada dasarnya dapat saya hindari, namun jika dikata lupa kita mau seperti apa lagi, hanya bisa pasrah.
Saya suka membaca komik, dan saya terkadang hapal dialog dan adegannya, namun beda dengan saya membaca buku kuliah atau slide presentasi, rasanya saya selalu saja lupa isinya, bagaimana ya caranya? apakah buku itu atau slide itu harus ada gambar karakter komik supaya saya bisa mengingatnya? sebenarnya ada apa dengan diri saya, mungkin pada naturenya otak saya hanya bisa menerima isi pada komik bukan buku kuliah T_T
Apakah ada yang mau menolong saya?
"lakukanlah sesuatu hal selama 21 kali maka hal itu akan menjadi kebiasaan orang itu", namun saya belum pernah mencoba, well ada orang bilang bisa karena terbiasa __sehingga tidak lupa.
Saya termasuk orang yang pelupa, terutama pada saat ujian, sifat pelupa ini telah menggelincirkan saya dan menjadi orang yang memiliki nilai2 buruk, tentu saja jangan salahkan sifat lupa ini, terkadang saya juga punya sifat pemalas, sifat penunda yang pada dasarnya dapat saya hindari, namun jika dikata lupa kita mau seperti apa lagi, hanya bisa pasrah.
Saya suka membaca komik, dan saya terkadang hapal dialog dan adegannya, namun beda dengan saya membaca buku kuliah atau slide presentasi, rasanya saya selalu saja lupa isinya, bagaimana ya caranya? apakah buku itu atau slide itu harus ada gambar karakter komik supaya saya bisa mengingatnya? sebenarnya ada apa dengan diri saya, mungkin pada naturenya otak saya hanya bisa menerima isi pada komik bukan buku kuliah T_T
Apakah ada yang mau menolong saya?
0 Responses to Lupa
Something to say?